Miguel Endara seorang seniman dari Miami, Florida - Amerika
Serikat. Dengan teknik stippling (membuat gambar dengan titik-titik)
karya-karyanya ini dibuat dan tercipta menjadi sebuah karya seni unik dan
bernilai, membutuhkan tingkat kejelian dan kesabaran tingkat tinggi. Memberi
titik satu persatu pada sebuah sketsa hingga menjadi sebuah gambar atau lukisan.
Sesuatu yang lebih luar biasa, Miguel bisa menghitung titik yang diperlukan
untuk sebuah gambar dengan cara mengalikan kecepatan rata - rata stippling
dengan jumlah waktu yang digunakan.
Salah satu tema lukisanya adalah ayah Miguel Endara, dibuat tahun 2011, kecintaan Miguel pada ayahnya bisa dilihat dari judul lukisanya "Hero" bagi Miguel, ayahnya merupakan sosok seorang teladan sekaligus pahlawan kebanggaanya. Untuk Ayah ny ,Miguel membutuhkan 3,2 juta titik.
Salah satu tema lukisanya adalah ayah Miguel Endara, dibuat tahun 2011, kecintaan Miguel pada ayahnya bisa dilihat dari judul lukisanya "Hero" bagi Miguel, ayahnya merupakan sosok seorang teladan sekaligus pahlawan kebanggaanya. Untuk Ayah ny ,Miguel membutuhkan 3,2 juta titik.
Sebagaimana kutipan wawancara dengan Miguel Endara tentang
karya-karya lukisanya berikut ini:
Lukisan tampak keseluruhan
Detail-01
Detail-02
Detail-03
Detail-04
Proses pembuatan karya
"Hero, 2011"
Bagaimana Anda menghitung semua titik?Jumlah titik ditentukan dengan mengalikan kecepatan stippling rata-rata bagian ini, 4,25 titik per detik, dengan jumlah waktu yang dihabiskan, 210 jam. Itu berarti 3.213.000..
Berapa lama hal ini berlangsung?
Saya menempuh waktu tepatnya 210 jam hanya stippling, tapi butuh hampir satu tahun penuh untuk menyelesaikan dari awal sampai akhir.
Berapa banyak pena yang Anda gunakan?
Hanya satu! Pena yang saya gunakan adalah pena Sakura Pigma Micron (ukuran pena 005, 0,20 mm). Saya mempunyai banyak pena sebagai cadangan, tapi saya tidak pernah menggunakan salah satu dari mereka.
Tampak lukisan keseluruhan
Detail-01
Detail-02
Detail-03
Detail-04
" Benjaman Kyle "
Benjaman Kyle adalah nama samaran yang diadopsi oleh seorang
pria yang memiliki amnesia disosiatif. Dia ditemukan tak sadarkan diri pada 31
Agustus 2004, dan diyakini berusia sekitar 64 tahun. Dia adalah satu-satunya
warga Amerika secara resmi terdaftar sebagai hilang meskipun keberadaannya
dikenal.
Sepertinya Miguel Endara sangat mengasihi Benjamin Kye, sampai-sampai di websitenya tepatnya di bawah display gambar Benjamin Kyle tertulis:
"50% dari semua hasil dihasilkan melalui edisi terbatas ini akan didedikasikan untuk membantu Benjaman Kyle untuk mendapatkan hidupnya kembali sebagaimana mestiya."
Posting by JAVADESINDO Art Gallery
No comments:
Post a Comment