10.23.2009

>> FENOMENA LUKISAN REPRO

Berbicara tentang Lukisan Repro, terutama Lukisan Repro dari para pelukis Maestro Dunia, seperti: Pablo Picasso, Vincent van Gogh, rembrandt, Leonardo da Vinci, Renoir, monet, Dll. Lukisan Mereka banyak yang diburu para kolektor dan pecinta seni dari seluruh penjuru Dunia, baik karya originalnya maupun karya Repronya, mengapa demikian....???


"Monalisa" by Leonardo da Vinci

Ada Beberapa alasan, mengapa karya-karya Lukisan mereka banyak diburu, terutama untuk karya mereka dalam bentuk Repro, diantara beberapa alasan, sbb:
1. Dengan mengkoleksi karya Lukisan mereka, merupakan kebanggaan tersendiri, ada rasa Prestigious saat memajang karya2 Lukisan mereka, meskipun dalam bentuk Repro.
2.Harga Lukisan Repro yang jauh lebih murah dari Harga karya Lukisan yang asli, bisa berbanding sampai 1000X lipat jauh lebih mahal.
3.sangat langka & sulit untuk bisa mengkoleksi karya-karya mereka, karena kebanyakan sudah dikoleksi di Museum Negara.


"Rest on Flight to Egypt" by Caravaggio

Ada 2 Jenis karya Repro, yaitu Repro Digital ( Litophotography ) dan Repro Manual ( Lukisan Tangan ), jika dilihat dari segi seni dan keunikanya Repro Manual jauh lebih unggul dibanding Repro Digital. Mengenai Hak Cipta ataupun ijin Licensi untuk pembuatan Lukisan Repro belum ada ketentuan yang pasti secara hukum, khususnya untuk pembuatan secara manual. Sedangkan untuk yang Repro Digital yang diangkat sebagai ilustrasi kalender, poster atau kartu pos, harus bayar Royalty.

Secara Estetika dalam Dunia Seni khususnya Seni Lukis, dalam pembuatan karya seni lukis Repro, ada beberapa hal yang perlu di perhatikan, diantaranya:
* Tidak boleh membubuhkan tanda tangan nama dari Pelukis yang merepro tersebut diatas Lukisan repro, karena ini bisa dikategorikan mengklaim karya orang lain.
* Dibelakang Lukisan sebaiknya diberikan keterangan nama Pelukis aslinya, dan keterangan bahwa Lukisan tersebut adalah Repro, sehingga tidak disalah gunakan oleh orang yang tidak bertanggung jawab untuk hal yang tidak baik, seperti menjual Lukisan Repro kepada orang lain dengan mengaku bahwa Lukisan tersebut original ( asli ), ini bisa dikategorikan sebagai penipuan.

Mengenai kualitas dari karya Lukisan repro itu sendiri, bisa dinilai berkualitas bagus jika memiliki kemiripan80 - 90% dari yang asli, bisa dinilai dari karakter bentuk, Goresan kuas dan ketepatan warnanya, semakin tinggi kemiripan Lukisan Repro tersebut , maka semakin tinggi pula nilai kualitas Lukisan Repro tersebut.


Posting by JAVADESINDO Art Gallery
Galeri online khusus lukisan berkelas

No comments: